Letakkan Batu Pertama Ponpes Modern Jabal Uhud, Suardi Saleh Harap Lahir Generasi Qurani

    Letakkan Batu Pertama Ponpes Modern Jabal Uhud, Suardi Saleh Harap Lahir Generasi Qurani
    Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., saat meletakkan batu pertama pembangunan Ponpes modern Jabal Uhud Bottolai

    BARRU - Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., meletakkan batu pertama pembangunan pondok pesantren modern Jabal Uhud, di Bottolai, kelurahan Coppo, kecamatan Barru, pada Ahad (28/5/2023).

    Ponpes modern Jabal Uhud ini diinisiasi oleh seorang pengusaha asal Barru yang sukses di Papua bernama H. Karim, dimana dia mewakafkan lahannya untuk pembangunan pesantren modern di Bottolai ini.

    Suardi Saleh mengatakan, pembangunan  pesantren modern yayasan Jabal Uhud ini diharapkan dapat melahirkan generasi Qur'ani.

    Dirinya mengapresiasi dan berterima kasih atas kehadiran pondok dengan konsep bisnis akhirat dan sejalan dengan visi dan misi daerah yang bernafaskan keagamaan.

    "Semoga pembangunan pesantren modern yayasan Jabal Uhud ini berjalan lancar apalagi dalam proses pembangunannya", kata Suardi Saleh 

    Sementara itu, ketua yayasan Jabal Uhud H. Karim melaporkan bahwa pembangunan pondok pesantren ini berdiri diatas tanah seluas 3 ha merupakan wakaf dari mertua Hj. Mardiana binti Baco Samidah dan Muhammad Bin Sinampe (alm) dan wakaf kedua orang tuanya Yadi binti laonang (alm) dan Labeddu bin laselle (alm).

    Menurutnya, pembangunan pesantren modern yayasan Jabal Uhud melibatkan orang pintarnya Barru yaitu Dr. Ir. Abustan AB dan Dr. H. Kamaruddin Hasan. Selain itu, didesain oleh 17 Insinyur teknik terbaik dari kabupaten Barru.

    "Target kami sampai 30 Ha, kami memohon petunjuk dan masukan dari Bapak Bupati agar dalam pelaksanaan pembangunan berjalan lancar", harap H. Karim.

    (Ahkam/Humas IKP)

    barru sulsel
    Muh. Ahkam Jayadi

    Muh. Ahkam Jayadi

    Artikel Sebelumnya

    Pelaku Tambang Ilegal di Tanete Riaja SD...

    Artikel Berikutnya

    Caleg DPR RI NasDem Dapil 2 Sulsel Teguh...

    Komentar

    Berita terkait